GMSMEDIA.CO.ID-Kepala Staf Kepresidenan (KSP) RI, Jenderal TNI (Purn) Anto Mukti Putranto, melakukan peninjauan langsung terhadap kesiapan Satuan Tugas (Satgas) Penanggulangan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) di Provinsi Jambi, Senin (7/7). Kegiatan tersebut berlangsung di Markas BPBD Provinsi Jambi.
Dalam kunjungannya, Anto Putranto menegaskan pentingnya pemahaman dan penguasaan peralatan baru oleh personel Satgas. Ia mengapresiasi kesiapan tim serta fasilitas yang tersedia.
“Kita lihat kesiapan Satgas Karhutla di Provinsi Jambi sangat prima. Peralatan baru yang ada ini perlu disosialisasikan agar saat digunakan, personel sudah benar-benar paham,” ujarnya.
Mantan Pangdam II/Sriwijaya itu juga menyampaikan harapannya agar Jambi dapat terbebas dari ancaman kebakaran hutan dan lahan di masa mendatang. “Yang boleh berasap itu hanya dapur, yang lain tidak boleh,” ucapnya berseloroh namun tegas.
Sementara itu, Gubernur Jambi Al Haris menyampaikan bahwa Provinsi Jambi yang dahulu termasuk salah satu penyumbang asap terbesar di Indonesia, kini menunjukkan tren penurunan signifikan dalam jumlah kejadian karhutla.
“Pak KSP tentu perlu memastikan kepada Bapak Presiden bahwa Jambi, yang dulu termasuk penyumbang asap, kini sudah sangat baik. Jumlah kejadian karhutla menurun jauh,” ujar Al Haris.
Penurunan ini, menurut Al Haris, merupakan hasil sinergi antara berbagai unsur, mulai dari BPBD, TNI/Polri, Manggala Agni, hingga masyarakat yang tergabung dalam program Masyarakat Peduli Api.
“Ini berkat kerja sama kita semua. Tinggal kita teruskan kekompakan dan kolaborasi ini agar Jambi tetap bebas dari karhutla,” tegas Gubernur.
Kunjungan Kepala Staf Kepresidenan ini menjadi penegasan bahwa penanganan karhutla menjadi prioritas nasional yang harus terus dijaga, terlebih menjelang musim kemarau. Pemerintah pusat menekankan pentingnya kesiapsiagaan dan keterlibatan semua elemen untuk menjaga lingkungan dan kesehatan masyarakat dari ancaman kabut asap. (***)
Discussion about this post