• Beranda
  • Disclaimer
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • SOP Perlindungan Wartawan
GMS Media
No Result
View All Result
  • Bisnis
  • Politik
  • Olahraga
  • Opini
  • Pendidikan
  • Ragam
  • Pemerintahan
  • Mancanegara
  • Nasional
  • Daerah
  • Bisnis
  • Politik
  • Olahraga
  • Opini
  • Pendidikan
  • Ragam
  • Pemerintahan
  • Mancanegara
  • Nasional
  • Daerah
GMS Media
  • Bisnis
  • Politik
  • Olahraga
  • Opini
  • Pendidikan
  • Ragam
  • Pemerintahan
  • Mancanegara
  • Nasional
  • Daerah

Beranda » Seratus Hari Al Haris Retorika bukan Kerja Nyata

Seratus Hari Al Haris Retorika bukan Kerja Nyata

by admin
27/05/2025
in Opini
Firmansyah,SH.MH

Firmansyah,SH.MH

PostTweetSendScan

Oleh: Firmansyah,SH,MH

SERATUS hari pertama adalah masa emas bagi kepala daerah untuk menunjukkan arah kepemimpinan sekaligus membuktikan kapasitas eksekusi.
Di Provinsi Jambi, Gubernur Al Haris menandainya dengan peluncuran program ambisius bertajuk Pro-Jambi, yang disebut sebut menjadi fondasi dari visi besar Jambi MANTAP Berdaya Saing dan Berkelanjutan.

Pemerintah Provinsi Jambi memaparkan lima pilar utama dalam Pro-Jambi: Cerdas, Sehat, Tangguh, Responsif, dan Agamis. Di atas kertas, program ini tampak menjanjikan. Mulai dari subsidi pendidikan dan kesehatan, dukungan untuk UMKM dan petani, hingga insentif keagamaan. Semua terangkum dalam narasi pembangunan yang terdengar sistematis dan inklusif.

Namun, sebagaimana diingatkan oleh Firmansyah, SH, MH pengacara dan pengamat hukum kebijakan apa yang dipaparkan tak sebanding dengan kenyataan di lapangan. “Program boleh megah, tapi rakyat butuh bukti. Seratus hari itu bukan waktu merancang, tapi momentum menunjukkan kerja nyata,” tegasnya.
Kritik tersebut diamini banyak warga Jambi yang menyampaikan kekecewaannya di media sosial, mempertanyakan keberadaan gubernur serta kinerja nyata yang bisa dirasakan langsung.

Pemerintah memang menyebut angka-angka pertumbuhan ekonomi yang membaik 4,55 persen pertumbuhan, kemiskinan menurun jadi 7,26 persen, dan inflasi di angka terkendali 2,1 persen.
Tapi di saat yang sama, penanganan banjir di Simpang Mayang dan Pucuk masih tak tertangani dengan baik. Bahkan, keberadaan aset Pemprov seperti Jambi Business Center (JBC) justru memperparah persoalan.

Hal ini memunculkan pertanyaan mendasar: sejauh mana Pro-Jambi benar-benar menyentuh akar masalah daerah? Jika komunikasi dan kolaborasi, sebagaimana disebut dalam visi pembangunan, menjadi kunci, maka implementasinya harus terlihat dari cepatnya penyelesaian persoalan krusial seperti banjir, infrastruktur rusak, dan proyek mangkrak. Sayangnya, banyak yang merasa kolaborasi yang dijanjikan belum berbanding lurus dengan kecepatan respon.

Kondisi ini kontras dengan fenomena yang kini dikenal sebagai “lapor Kang Dedi.” Sosok Kang Dedi Mulyadi (KDM), yang cepat tanggap menyelesaikan persoalan masyarakat di Bekasi, menjadi pembanding keras bagi kepala daerah lain, termasuk Al Haris. Dalam waktu singkat, KDM mampu mengubah sungai mati menjadi bersih dan tertata. Publik pun membandingkan: “Vapak Aing” kerja nyata, “Wo kami” masih sibuk program.

Islamic Center Jambi yang menghabiskan dana Rp150 miliar pun tak luput dari sorotan. Hingga kini, fungsinya belum sepenuhnya maksimal selain sebagai masjid. Padahal proyek ini diharapkan menjadi pusat keagamaan dan wisata religi, sebagaimana dijanjikan saat kampanye.

Visi Jambi MANTAP Berdaya Saing dan Berkelanjutan mengedepankan tiga misi: tata kelola yang baik, daya saing sektor unggulan, dan pembangunan berbasis sumber daya manusia. Visi ini bisa jadi arah yang benar, namun tanpa tindakan konkret yang dirasakan masyarakat, ia hanya akan menjadi dokumen perencanaan yang kehilangan legitimasi publik.

Seratus hari sudah berlalu. Publik tak menuntut semua selesai, tapi setidaknya ada bukti bahwa arah pembangunan tak hanya bagus dalam narasi, tapi juga terasa di jalanan, di pemukiman warga, di sekolah dan puskesmas, serta di perut rakyat. Jika tidak, maka program sebaik apa pun hanya akan menjadi slogan kosong sementara suara rakyat yang kecewa akan terus bergema, lebih keras dari narasi pembangunan itu sendiri.(***)

Tags: FirmansyahgubernuralharisJambi mantapProjambi
Previous Post

OJK Tekankan Pentingnya Laporan Keuangan Andal untuk Perkuat Akuntabilitas Profesi Akuntan

Next Post

Bupati Bungo Sindir Pemain PETI di DPRD: “Saya Tahu Semua Pemainnya”

Next Post
Pidato Perdana Bupati Bungo, H Dedy Putra

Bupati Bungo Sindir Pemain PETI di DPRD: "Saya Tahu Semua Pemainnya"

Islamic Center, JBC dan Sport Center

Gubernur Jambi: Proyek Mantap yang Mandek Manfaat

Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Provinsi Jambi menyampaikan hasil pengawasan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jambi 2024 kepada Gubernur Jambi Al Haris. foto : Dedy

Bawaslu Sampaikan Laporan Pengawasan Pilkada 2024 ke Gubernur Jambi

Safari Dakwah Ustaz Zacky Mirza, Lc di Masjid Al Ikhlas Polda Jambi, Selasa, 27 Mei 2025.

Wakapolda Jambi Sambut Safari Dakwah Ustaz Zacky Mirza di Masjid Al Ikhlas

Gambar Rencana Pembangunan Stadion Swarnabumi di Pijoan. foto : istimewa

Stadion Swarnabumi Disorot, Aktivis Desak Kejati Jambi Usut Dugaan Proyek Bermasalah

Discussion about this post

  • Trending
  • Comments
  • Latest
DPP Gersuma Gelar Rapat Pembentukan Panitia Pelantikan. foto : istimewa.

DPP Gerakan Sumatera Maju (GERSUMA) Jadwalkan Deklarasi dan Pelantikan

15/03/2025
Sony Zainul,H.SH

Walikota Jambi Maulana Godok OPD, Sony Zainul : Ini Langkah yang Tepat dan Memang Harus Dilakukan

11/03/2025

100 Hari Gubernur Jambi: Tidak Bekerja

22/05/2025
Yoshe Rizal, SH dan Stadion Swarna Bumi. foto: istimewa

Ketua GN-PK Soroti Proyek Bermasalah di Tengah Gagasan Besar “Jambi MANTAP”

27/05/2025
Rakernas dan Deklarasi HMTN-MP

38 DPW Himpunan Masyarakat Tani Nusantara Merah Putih (HMTN-MP) Hadiri Deklarasi dan Rakernas

0

Pentingnya Governansi Dalam Pengelolaan Industri Jasa Keuangan

0
Oplus_131072

UM Jambi Gelar Launching PMB 2025: Komitmen Pengembangan Pendidikan Berkualitas

0
Kegiatan Media Gathering BEI Provinsi Jambi yang digelar di Hotel Grand Makmur, Jelutung. foto : BEI

Tahun ini, BEI Jambi Targetkan  25.000 Investor Baru

0

Lindungi Aset Anda Bersama Asuransi Intra Asia

29/05/2025
Deklarasi Anti Investasi Bodong, Pinjaman Ilegal, dan Judi Online di Auditorium Rumah Dinas Gubernur Jambi, Selasa (27/5/2025). foto: ojk

Investasi Bodong hingga Judi Online Ancam Warga Jambi

29/05/2025

UGK Muarabulian Gratiskan Biaya Pendaftaran Gelombang 1, Batas Akhir 31 Mei 2025

29/05/2025
Walikota Jambi Maulana

Wali Kota Jambi Ancam Copot Kepsek yang Terbukti Lakukan Pungutan Uang Perpisahan

29/05/2025

Recent News

Lindungi Aset Anda Bersama Asuransi Intra Asia

29/05/2025
Deklarasi Anti Investasi Bodong, Pinjaman Ilegal, dan Judi Online di Auditorium Rumah Dinas Gubernur Jambi, Selasa (27/5/2025). foto: ojk

Investasi Bodong hingga Judi Online Ancam Warga Jambi

29/05/2025

UGK Muarabulian Gratiskan Biaya Pendaftaran Gelombang 1, Batas Akhir 31 Mei 2025

29/05/2025
Walikota Jambi Maulana

Wali Kota Jambi Ancam Copot Kepsek yang Terbukti Lakukan Pungutan Uang Perpisahan

29/05/2025

Beranda -- Disclaimer -- Redaksi -- Pedoman Media Siber -- Kode Etik -- SOP Perlindungan Wartawan

No Result
View All Result
  • Bisnis
  • Politik
  • Olahraga
  • Opini
  • Pendidikan
  • Ragam
  • Pemerintahan
  • Mancanegara
  • Nasional
  • Daerah